Penggemar musik Kpop di Amerika bisa menyaksikan langsung bintang-bintang Kpop melalui SMTOWN Live World Tour III dan MBC Korean Music Wave in Google di California 20 - 21 Mei 2012. Seperti halnya di Indonesia, popularitas grup Kpop di AS juga terus meningkat seiring dengan promosi yang dilakukan oleh manajemen artis Kpop ke Amerika. Bedanya mungkin jika di negeri kita Kpop berhasil mengambil alih trend musik dari melayu ala ST12 ke arah boyband/girlband ala Smash, di AS justru Kpop tidak semudah bersaing dan masuk ke pasar AS.
Disamping persaingan pasar cukup kuat, musik Kpop juga banyak berkiblat ke genre AS yang memang sudah familiar dengan Pop, R&B, Hip Hop, Dance dan genre barat lainnya. Tercatat Rain, BoA, Se7ven sempat menembak namun mereka gagal, dan Wonder girls yang sudah meluncur di 2007 juga masih berusaha ikut bersaing sampai sekarang.
Tapi di pertengahan 2011 sampai sekarang, popularitas musik Kpop ini memang bisa dikatakan global, perlahan namun pasti mampu menarik perhatian remaja AS meski tanpa bantuan penggemar besar seperti di Asia. Dari sekian banyak grup Kpop yang cukup terkenal dan memungkinkan bisa debut di AS ini diantaranya pertama adalah 2NE1. "Best New Band In The World" di MTV Iggy, adalah dasar pertama 2NEI grup yang pertama kali bisa dikatakan berhasil mempopulerkan Kpop di Amerika. Beberapa lagu dengan olahan vokal beragam dari mereka yang mampu menarik perhatian diantaranya lagu "I Am The Best," lagu electro-pop/hip-hop "Hate You," dan lagu emosional "Ugly" yang sempat menarik perhatian penyanyi rap Nicki Minaj. Dan baru-baru ini, will.i.am sudah bekerja sama dengan 2NE1 untuk merilis album di Amerika akhir tahun ini. Contoh kolaborasi will.i.am/2NE1 ini bisa dilihat pada lagu "Take On The World," saat ini sedang digunakan untuk video promosi perusahaan Intel. Ikon fashion yang melekat pada 2NE1 bahkan menarik perhatian desainer Kansas Jeremy Scott yang dikabarkan akan menangani 2NE1 di AS.
Yang kedua adalah SNSD. Girls 'Generation sudah terbukti salah satu top girlband Korea untuk Asia terutama Jepang. SNSD meluncurkan single pertama internasional mereka berjudul "The Boys" yang diproduksi oleh Teddy Riley (pernah bekerja dengan Michael Jackson) dan dirilis dalam bahasa Inggris, Jepang, dan versi Korea. Mereka mulai melebarkan sayap ke AS awal tahun 2012 ini melalui lagu andalan The Boys yang dirilis pada Januari bekerja sama dengan label AS Interscope. Mereka juga menarik perhatian publik dengan tampil live di acara tekenal seperti The Late Show with David Letterman dan Live! With Kelly. Dengan konsep yang berkisar dari cantik, seksi dan menggemaskan, Girls 'Generation berada di urutan kedua untuk memungkinkan debut di Amerika.
Ketiga BIGBANG. Meskipun absen hampir dua tahun, BIGBANG tetap menjadi salah satu grup K-Pop yang paling mapan dan populer. Sebelum comeback mereka tahun ini dengan Alive, BIGBANG meraih penghargaan "Best Worldwide Act." di ajang 2011 MTV European Music Awards. Penghargaan ini dipilih oleh penggemar global bahkan mengalahkan Britney Spears dan artis populer lainnya dari seluruh dunia. Comeback dengan tempo R & B ballad untuk lagu "Blue" dan Hip Hop Bangers untuk "Fantastic Baby", mereka masuk urutan 150 tangga lagu Billboard AS meskipun tidak ada rilis atau promosi aktif di Amerika. G-Dragon dan TOP langsung menarik perhatian super-produser Diplo dan menghasilkan lagu berjudul "Knock Out", setelah itu penyanyi Inggris Pixie Lott juga berkolaborasi dalam lagu "Dancing On My Own".
Wonder Girls. Kelompok ini tercatat salah satu grup Kpop yang memiliki grafik bagus di tangga lagu Billboard Hot 100 dengan lagu bahasa Inggris mereka "Nobody". Lagu ini menempati posisi ke 76 pada tahun 2007, kemudian mereka sempat tampil di konser Jonas Brothers membawakan lagu "Wendy Williams" dan "So You Thing You Can Dance." Wonder Girls sampai sekarang terus meningkatkan kemajuannya, mereka tinggal di New York, mempelajari budaya Amerika dan promosi. Perjalanan debut Wonder Girls di AS ini juga ditampilkan dalam film Teen Nick berjudul "The Wonder Girls" dengan menggandeng komposer ternama seperti Claude Kelly, Wynter Gordon dan Nick Jonas.
Kelima adalah After School, After School dikenal di AS sebagai Pussycat Dolls versi Korea, mereka menonjol karena pertunjukan live mereka yang baik. Lagu-lagu mereka seperti "Bang!, Let’s Step Up, Shampoo dan Because Of You" sangat disukai oleh penggemar AS selain lagu tersebut sangat melambangkan genre musik K-pop yang khas. Untuk Go Internasional, After School meraih penghargaan pertama sebagai New Artist of the Year di Billboard Jepang. Dengan sistem yang unik dan sama dengan grup Pussycat Dolls, yaitu menerapkan sistem kelulusan (line-up berubah) kelompok ini bisa tetap relevan dan segar. Sistem ini juga menguntungkan contohnya jika ada anggota yang kurang mampu berbahasa inggris, mereka bisa menggantinya dengan anggota baru yang bisa berbahasa inggris.
BEAST dan Aille masuk dalam pendatang baru populer di AS. BEAST terkenal di AS sebagai grup baru yang juga banyak menarik perhatian penggemar Kpop disana. Kelompok ini menempatkan penekanan khusus pada vokal mereka, terdengar dalam lagu seperti "Fiction". Beberapa video musik seperti "Shock" dan "Beautiful" sudah menarik jutaan view dan beberapa anggota telah membuktikan kemampuan bahasa Inggris yang cukup baik. Sedangkan Aille memang penduduk asli dari New Jersey tidak heran ketika Aille debut di Korea jadi sorotan juga di Amerika.
3 grup lagi yang masuk dalam hitungan adalah SISTAR, SHINee dan miss A. Perhatian besar untuk Sistar adalah ketika single mereka masuk "So Cool" masuk di urutan 1 pada peluncuran pertama tangga musik Billboard untuk Korea K-Pop Hot 100. Album terbaru SHINee "Sherlock" juga mendapat perhatian besar yang mengingatkan pada gaya Jackson 5 di AS sedangkan untuk miss A, lagu bahasa Inggris mereka yang berjudul "Love Alone" menerima respon baik karena sesuai dan cocok dengan keadaan musik Pop di Amerika sekarang.
Source: Rollingstone